Saat ini, ada beberapa negara seperti Turki. Di satu sisi, masih bekerja sama di militer, membeli sistem rudal pertahanan udara S-400, membuka kemungkinan untuk membeli jet tempur Su-35 dan Su-57 Rusia. Di sisi lain, Ankara masih menjual drone bersenjata Bayraktar TB2 ke Ukraina.
Pesawat jenis ini menyebabkan kerusakan pada peralatan senjata dan sistem pertahanan udara Rusia selama konflik. Tetapi Turki masih belum dikenakan sanksi Rusia.
Jika Turki dapat menggunakan posisi khususnya untuk menengahi akhir konflik atau memfasilitasi bantuan dan evakuasi, maka Erdogan akan meningkatkan posisi dan kepentingan strategis Turki ke tingkat yang lebih tinggi, kata ABC News.
(*)
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR