Intisari-online.com - Presiden Rusia Vladimir Putin secara resmi telah meluncurkan "operasi militer khusus" di wilayah Donbas timur Ukraina.
Peluncuran operasi militer khusus itu langsung disampaikan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Dalam pidato yang disiarkan televisi, Putin mendesak tentara Ukraina yang menghadapi pemberontak yang didukung Rusia untuk meletakkan senjata dan kembali ke rumah mereka.
Putin mengatakan Rusia tidak berencana untuk menduduki Ukraina.
Tetapi memperingatkan bahwa sikap Rusia akan tergantung bagaimana Ukraina membalasnya.
Hingga berita ini diturunkan telah terjadi ledakan di beberapa kota Ukraina, dan tembakan di dekat bandara utama Boryspil di ibukota Kyiv.
Sikap Rusia ini langsung dikomentari Presiden AS Joe Biden.
"Presiden Putin telah memilih perang yang akan membawa korban jiwa dan penderitaan manusia," kata Biden.
"Dunia akan meminta pertanggungjawaban Rusia," imbuhnya.
Kantor berita RT Rusia pada 24 Februari melaporkan bahwa Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan bahwa militer Rusia menargetkan fasilitas militer Ukraina.
Source | : | 24h.com.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR