Di sisi lain, Rusia dan NATO telah berbicara tentang tuntutan keamanan Moskow.
Grushko mengatakan bahwa Moskow menetapkan kemungkinan tindakan balasan yang dapat diambil selama pembicaraan, menurut kantor berita RIA.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan aliansi itu bersedia untuk mengadakan pembicaraan senjata.
Tetapi tidak akan membiarkan Moskow memveto Ukraina untuk bergabung dengan NATO suatu hari nanti.
Stoltenberg mengatakan kepada wartawan: "Ada risiko nyata untuk konflik bersenjata baru di Eropa."
“Ada perbedaan signifikan antara sekutu NATO dan Rusia. Perbedaan kita tidak akan mudah untuk dijembatani," tutupnya.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR