Terkadang pembuluh darah juga pecah, yang bisa menyebabkan kematian.
Inilah yang membuat penyelamatan dalam menjadi sangat berbahaya, tetapi adaptasi orang Bajau yang diturunkan secara genetik, dikombinasikan dengan latihan terus-menerus, dapat mencegah hal ini terjadi.
Latihan teratur dan gaya hidup orang Bajau, yang mungkin telah membantu mereka meregangkan diafragma, untuk membuat dinding dada lebih sesuai dengan paru-paru.
Limpa juga bermanfaat dalam mengontraksikan pembuluh darah sampai batas tertentu, dan ini menghasilkan peningkatan kemampuan menyelam.
Para peneliti masih mempelajari bagaimana sifat-sifat genetik ini bergabung untuk membantu orang Bajau menjadi penyelam yang lebih baik, tetapi jelas bahwa kekuatan kontraksi limpa berkorelasi dengan kemampuan menyelam lebih dalam.
Memahami bagaimana orang Bajau menjadi penyelam yang baik pada akhirnya bisa bermanfaat bagi semua orang.
Kemampuan mereka memiliki perbedaan impikasi medis.
Respons tubuh terhadap menyelam sangat mirip dengan kondisi medis yang disebut hipoksia akut, di mana seseroang mengalami kehilangan oksigen dengan cepat.
Kondisi tersebut dapat menyebabkan seseorang mengalami kematian.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR