Masyarakat kelas Mesir
Mesir adalah masyarakat kelas, ada garis perbedaan mencolok yang dipertahankan antara berbagai lapisan masyarakat.
Anak laki-laki cenderung mengikuti pekerjaan atau profesi ayah mereka, dalam beberapa kasus dapat memajukan diri tanpa memandang status kelahiran mereka.
Wanita di Mesir Kuno, seperti pria, tunduk pada sistem peringkat.
Yang tertinggi adalah ratu diikuti oleh istri dan anak perempuan imam besar, yang memiliki tugas sangat spesifik dan sama pentingnya dengan tugas laki-laki.
Wanita dalam keluarga kerajaan melakukan tugas seperti yang kita lihat dalam peran wanita saat menunggu Ratu Inggris.
Peran wanita sebagai guru dan pembimbing bagi anak-anaknya sangat menonjol di Mesir Kuno.
Kemudian, hanya wanita dengan pangkat lebih tinggi yang terlatih menjadi imam.
Imam pria maupun wanita menikmati hak istimewa yang besar, yaitu dibebaskan dari pajak, tidak menggunakan sebagian dari pendapatan mereka untuk pengeluaran yang berhubungan dengan kantor mereka, dan diizinkan untuk memiliki tanah dengan hak mereka sendiri.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR