Ultimatum tersebut berisi tuntutan agar rakyat Surabaya menyerahkan semua senjata kepada tentara Sekutu sebelum pukul 06.00 pagi hari berikutnya, tanggal 10 November 1945.
Tentu saja, rakyat Surabaya menolak ultimatum tersebut, hingga terjadilah pertempuran antara kedua belah pihak yang tak terelakkan.
Berlangsung hingga lebih dari tiga minggu, pertempuran antara pejuang Indonesia dan pemuda Surabaya yang digelorakan semangatnya oleh Bung Karno ini memakan ribuan korban jiwa dari pihak Indonesia.
Untuk mengenang para pahlawan Indonesia yang gugur dalam Pertempuran Surabaya itulah maka tanggal 10 November ditetapkan sebagai Hari Pahlawan.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR