7. Juru tulis jarang menulis dalam Hieroglif
Tulisan hieroglif adalah naskah yang terdiri dari gambar-gambar rumit, sangat indah untuk dilihat.
Tetapi sangat memakan waktu untuku menulis dalam naskah, terutama disediakan untuk teks menghias dinding makam dan kuil.
Juru tulis Mesir secara rutin menggunakan bentuk tulisan hieroglif yang disingkat.
Tetapi pada akhir periode dinasti, mereka beralih ke demotik, yang merupakan bentuk hierarki yang lebih sederhana.
8. Raja Mesir bisa saja wanita
Idealnya, yang menjadi raja adalah putra raja sebelumnya.
Namun, tidak seperti tren di Mesir, hal ini tidak selalu memungkinkan, sehingga upacara penobatan memiliki kekuatan untuk mengubah putri raja yang menjadi raja tak tergoyahkan.
Setidaknya tiga kali perempuan naik takhta.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR