Mulai Sekarang Jangan Lagi Sepelekan Hal Kecil Ini, Sering Buang Air Kecil Tiap Malam Menjelang Tidur, Ternyata Bisa Jadi Petanda 5 Penyakit Berbahaya Ini

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M

Editor

Kebiasaan tahan kencing
Kebiasaan tahan kencing

Intisari-online.com - Kencing adalah aktifitas umum yang hampir dilakukan oleh semua manusia.

Namun, kencing juga bisa memberikan sinyal marabahaya di dalam tubuh manusia.

Apa lagi dalam kondisi tertentu kebiasaan kencing justru bisa menjadi penanda Anda sedang menderita sebuah penyakit.

Baca Juga: Inilah Perawatan Jerawat pada Masa Kuno, Seka Wajah dengan Kain Lembab Saat Terlihat Bintang Jatuh Atau Gunakan Daging Buaya yang Dicampur Minyak Siprus Atau Air Kencing Bayi

Jika Anda minum terlalu banyak air sebelum tidur, semua orang mudah terbangun oleh keinginan untuk buang air kecil di malam hari.

Namun, jika Anda tidak minum air putih atau tidak minum terlalu banyak dan masih buang air kecil lebih dari 2 kali di malam hari, kemungkinan besar kesehatan Anda sedang bermasalah.

Jangan abaikan adanya sinyal abnormal dari tubuh, sering buang air kecil juga bisa menjadi tanda bahwa Anda mengidap salah satu penyakit di bawah ini.

Baca Juga: Mulai Sekarang Perhatikan Tanda Ini Saat Kencing, Rupanya 4 Tanda Saat Kencing Ini Bisa Menujukkan Penyakit Berbahaya, Semoga Anda Tak Mengalaminya!

1. Diabetes

Gejala diabetes yang paling jelas adalah peningkatan frekuensi buang air kecil.

Pasalnya, ketika kadar gula darah dalam tubuh tinggi, kadar glukosa dalam darah juga meningkat dan perlu dikeluarkan dari tubuh.

Jika Anda buang air kecil banyak terlepas dari siang atau malam, Anda juga perlu pergi ke rumah sakit untuk memeriksakan kesehatan dan mengikuti saran dokter.

2. Hipertensi

Orang yang didiagnosis dengan tekanan darah tinggi tidak akan buang air kecil sebanyak kecuali tekanan darah mereka meningkat.

Hal ini menyebabkan kerusakan pada tubulus ginjal, sehingga buang air kecil semakin banyak di malam hari.

Baca Juga: Selama Ini Bikin Orang Jijik, Ternyata 5 Kebiasaan Jorok Ini Justru Baik untuk Kesehatan, Termasuk Mengupil?

3. Penyakit kandung kemih

Minum terlalu banyak air sebelum tidur, tubuh harus melanjutkan proses sirkulasi dan metabolisme untuk menghilangkan kelebihan air.

Bagi sebagian orang, nokturia dapat disebabkan oleh kerusakan kandung kemih.

Kandung kemih adalah tempat menyimpan urin, kelebihan air akan masuk ke kandung kemih melalui metabolisme.

Setelah organ ini terisi urin, maka akan menghasilkan sinyal untuk mengingatkan tubuh untuk mengeluarkannya.

Jika kandung kemih memiliki batu atau tumor yang tumbuh, jaringan kandung kemih akan terkompresi, volume akan berkurang, kapasitas penyimpanan urin juga akan menurun menyebabkan frekuensi buang air kecil meningkat.

4. Faktor psikologis

Sering terbangun untuk buang air kecil di malam hari akan mempengaruhi kualitas tidur.

Bagi banyak orang, penyebabnya berasal dari faktor psikologis.

Tubuh selalu merasa ingin buang air kecil, tetapi sebenarnya jumlah air yang dikeluarkan sangat sedikit.

Jika Anda terlalu stres, fokus buang air kecil, Anda akan jatuh ke dalam keadaan cemas, kualitas tidur menurun, kemungkinan insomnia meningkat.

Biasakan untuk menghilangkan emosi negatif, menjaga pikiran tetap rileks, dan tidak minum banyak air sebelum tidur dan Anda akan mengontrol buang air kecil yang berlebihan.

Baca Juga: Coba Perhatikan Perubahan Air Kencing Anda, Waspada Jika Berbau Menyengat, Bisa Jadi Penyakit Berbahaya Sedang Menggerogoti

5. Infeksi saluran kemih

Sering buang air kecil dengan rasa sakit setelah buang air kecil bisa menjadi gejala infeksi saluran kemih.

Setelah buang air kecil, ada cairan putih di lubang uretra secara teratur, aliran urin lebih pendek atau menetes, Anda harus segera pergi ke rumah sakit untuk memeriksanya untuk menghilangkan peradangan dan mengendalikan infeksi.

Artikel Terkait