Intisari-online.com - Sebuah laporan yang dibuat oleh mata-mata Inggris MI6 membongkar rencana besar presiden China Xi Jinping.
Laporan itu mengatakan Xi Jinping memiliki agenda "merekayasa ulang" mayarakat China.
Menurut Daily Express, pada Jumat (1/10/21), Upaya Xi Jinping untuk "merekayasa ulang" masyarakat China dapat berdampak pada sistem nilai Barat sendiri, menurut mantan kepala MI6.
Sir Alex Younger mengatakan kepada BBC Newscast bahwa China melakukannya sendiri dan tetap menjadi ancaman mematikan bagi Barat.
Mantan kepala mata-mata itu mengemukakan kekhawatiran bahwa Beijing pada akhirnya dapat memaksakan nilai-nilainya pada negara lain.
Sir Alex berkata, "Sejarah belum berakhir, seperti yang diramalkan oleh Francis Fukuyama."
"Kapitalisme demokrasi liberal tidak berkuasa selamanya," katanya.
"Memang di China, kami memiliki negara yang sukses yang telah membuatnya cukup jelas bahwa sama sekali tidak ada niat untuk menyalin ideologi kami," imbuhnya.
Source | : | Daily Express |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR