Intisari-Online.com -Komedian sekaligus pembawa acara Tukul Arwana dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami pendarahan otak, Kamis (23/9/2021).
Informasi tersebut dikonfirmasi langsung oleh anak dari pria yang bernama asli Tukul Riyanto, Ega Prayudi.
Namun, saat ditanya mengenai penyebab dari pendarahan otak yang dialami ayahnya, Ega tidak bisa memberikan jawaban.
"Betul beliau (masuk rumah sakit). Saat ini masih dalam perawatan dokter. Mohon doanya ya," kata Ega saat dihubungi wartawan.
Terlepas dari itu, stroke merupakan salah satu penyakit yang tidak bisa dianggap sepele.
Secara umum ada gejala sederhana yang harus Anda perhatikan baik-baik untuk penanganan agar tidak terlambat dan berujung fatal.
Gejala stroke paling banyak ada tiga dan dirumuskan menjadi FAST yang berlaku secara internasional:
F - Face, wajah tidak simetris.
A - Arms, sebelah anggota gerak kehilangan kekuatan.
S - Speech, kemampuan bicara terganggu.
T - Time, saat dua sampai tiga gejala muncul harus segera dilarikan ke fasilitas kesehatan untuk memperoleh pertolongan.
Sementara itu, Indonesia melalui Kementerian Kesehatan merumuskan SeGeRa ke RS.
Se - senyum tidak simetris, tersedak, sulit menelan air minum tiba-tiba.
Ge - gerak separuh anggota tubuh melemah.
Ra - bicara pelo, tiba-tiba tidak dapat bicara, tidak mengerti kata-kata, bicara tidak nyambung.
Ke - kebas, baal atau kesemutan separuh tubuh.
R - rabun, pandangan satu mata kabur.
S - sakit kepala hebat yang sebelumnya tidak pernah dirasakan, gangguan fungsi keseimbangan.
Apa efek dari stroke?
Aliran darah tidak dapat mencapai daerah yang mengontrol fungsi tubuh tertentu, bagian tubuh itu tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya.
Hal di atas terjadi karenaotak adalah organ yang sangat kompleks yang mengendalikan berbagai fungsi tubuh.
Dengan mengetahui tanda-tanda peringatan yang paling umum ini, Anda akan melindungi diri Anda sendiri.
Baca Juga:Minum Rebusan Daun Dewa dan Biji Ginkgo, Rasakan Manfaatnya untuk Mengobati Penyakit Ini
Pertama, Anda harus tahu bahwa ada 2 jenis utama stroke : iskemik dan hemoragik.
Stroke iskemik lebih sering terjadi dan disebabkan oleh penyempitan arteri ke otak yang menyebabkan aliran darah sangat berkurang.
Stroke hemoragik jarang terjadi dan disebabkan oleh pendarahan di otak.
Sangat penting untuk mengetahui tanda-tanda peringatan stroke dan mendapatkan bantuan medis sesegera mungkin untuk mengurangi risiko kerusakan serius pada otak.
Ini dapat membantu menurunkan risiko kematian atau cacat dan meningkatkan peluang pemulihan Anda.
(*)