Institut Butantan, sebuah lembaga penelitian milik negara Brasil, sedang membangun sebuah pabrik di pinggiran Sao Paulo untuk memproduksi tembakan Cina untuk didistribusikan di seluruh Amerika Latin.
Mengingat permintaan yang lebih rendah untuk vaksin China, Butantan sudah mencari produk alternatif untuk diproduksi di pabrik, yang akan selesai dalam beberapa bulan mendatang, kata satu orang yang dekat dengan operasinya.
Kementerian luar negeri China mengatakan kerja sama vaksin antara kedua negara tidak berhenti dan sebagian besar vaksin yang digunakan di Brasil berasal dari China.
Sinovac dan Sinopharm tidak menanggapi permintaan komentar.
Negara-negara lain juga beralih dari vaksin China.
Di negara tetangga Peru, suntikan Sinopharm sekarang mewakili kurang dari sepertiga dari dosis yang diberikan setelah memperhitungkan hampir semua dosis Covid-19 pada bulan-bulan awal kampanye imunisasi negara itu, digantikan oleh suntikan Pfizer.
Kurangnya permintaan untuk CoronaVac baik di Brasil dan di tempat lain di Amerika Selatan telah mengubah rencana untuk produksi vaksin lokal.
Institut Butantan, sebuah lembaga penelitian milik negara Brasil, sedang membangun sebuah pabrik di pinggiran São Paulo untuk memproduksi tembakan Cina untuk didistribusikan di seluruh Amerika Latin.
Tetapi mengingat permintaan yang lebih rendah untuk vaksin China, Butantan sudah mencari produk alternatif untuk diproduksi di pabrik, yang akan selesai dalam beberapa bulan mendatang, kata satu orang yang dekat dengan operasinya.
Source | : | Wall Street Journal |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR