Hanya saja setelah ditelusuri, ternyata Lee Jong Man merupakan bagian dari Chinilpa.
Chinilpa adalah sebutan untuk orang-orang Korea yang pendukung dan menjadi kaki tangan Jepang di masa penjajahan
Pada masa itu, Lee Jong Man termasuk seorang pedagang yang memasok kebutuhan medis tentara Jepang saat Korea masih menjadi bagian dari Jepang barat dulu.
Oleh karenanya, Lee Jong Man, memperoleh kekayaan yang cukup besar dengan mendukung Jepang.
Tak sampai disitu saja, ada dugaan bahwa kakek buyutnya itu juga penyokong finansial bagi tempat wanita penghibur.
Perlu Anda tahu, hubungan Korea Selatan dan Jepang pada masa itu sangat buruk.
Korea pernah menjadi sebagian wilayah Kekaisaran Jepang mulai tahun 1910 sampai 1945.
Sepanjang periode tersebut, meskipun Jepang membangun jalan raya dan komunikasi, tapi kehidupan rakyat Korea sangat keras.
Oleh karenanya, kebencian warga Korea Selatan sangat besar kepada Jepang jika mengingat periode duka itu.
Khususnya kepada orang Korea yang malahan pro Jepang, kebencian warga Korea Selatan itu semakin besar.
Baca Juga: Goo Hara Ditemukan Tewas: Ini 7 Sisi Kelam dari Dunia K-Pop yang Digandrungi Banyak Orang Itu
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR