Goo Hara Ditemukan Tewas: Ini 7 Sisi Kelam dari Dunia K-Pop yang Digandrungi Banyak Orang Itu

Mentari DP

Penulis

Menurut Kantor Polisi Gangnam Seoul, Goo Hara, mantan anggota KARA, ditemukan tewas di rumahnya di Cheongdam, Seoul.

Intisari-Online.com – Berita duka kembali datang dari dunia K-Pop.

Goo Hara (28), mantan anggota girl group KARA dan seorang aktris, ditemukan tewas pada Minggu (24/11/2019) pukul 18.00 waktu Korea Selatan.

Dilansir dari Soompi, media online Korea Selatan, menurut Kantor Polisi Gangnam Seoul, Goo Hara ditemukan tewas di rumahnya di Cheongdam, Seoul.

Hingga saat ini, polisimasih melakukan penyelidikan terkait penyebab kematiannya.

Baca Juga: Bermekaran dan Jadi Viral di Magelang, Ini 4 Fakta Bunga Tabebuya, Bunga yang Mirip Sakura di Jepang

Sontak saja, berita kematian Hara menjadi kabar buruk bagi penggemar K-Pop di seluruh dunia.

Bagaimana tidak, kematian Sulli, yang merupakan sahabat Hara, belum genap beberapa bulan terjadi. Dan ini pun menambah daftar hitam dunia K-Pop.

Ya, di balik penampilan yang terlihat serba sempurna,ada banyak hal mengerikan yang membuat tekanan tersendiri bagi artis-artis K-Pop.

Hingga tekanan itu berujung pada kematian yang disebabkan oleh bunuh diri.

Dilansir darigrunge.com, inilah sisi kelam dari dunia K-Pop yang digandrungi banyak orang itu:

1. Menjadi budak kontrak kerja adalah hal yang normal

Dalam dunia K-Pop, menandatangani kontrak berarti membiarkan hidup mereka 'hilang'.

Dalam kontrak mungkin mengatakan 7 sampai 15 tahun seseorang harus tinggal dengan manajemen dan melakukan hal yang sama persis seperti dalam kontrak.

Hal ini mungkin wajar jika kontrak berjalan sesuai kesepakatan, namun pada praktiknya, tahun kontrak bisa saja mundur seiring dengan debut seseorang sebagai bintang.

Bahkan setelah mereka terkenal, kadang mereka juga tidak dibayar.

BBC melaporkan bahwa boyband Dong Bang Shin Ki memenangkan kasus pengadilan atas kontrak 13 tahun dengan gaji rendah.

Baca Juga: Kasus Bayi Berusia 40 Hari yang Digigit Tikus: Jika Kita Digigit Tikus, Kita Berisiko Kena 4 Penyakit Mematikan Ini

2. Mendapatkan pelecehan adalah hal yang biasa

Pada tahun 2010, Korea Joongang Daily melaporkan bahwa 60 persen aktris diharapkan membayar secara seksual untuk peran yang ingin mereka dapatkan.

3. Operasi plastik merajalela

Operasi plastik mungkin bukan pilihan seseorang.

Namun, manajer band K-Pop mengatakan bahwa seseorang harus masuk dalam ruang bedah agar cukup cantik untuk dijadikan bintang.

4. Anti fans mungkin akan mencoba membunuh

Tindakan anti fans bisa saja hanya membenci biasa atau bisa melakukan tindakan yang mematikan.

Tindakan anti fans ini bisa meliputi mematikan lampu saat konser, mengirim karangan bungan yang melambangkan kematian, bahkan mengirim petisi kepada artis untuk melakukan bunuh diri.

Bahkan seseorang yang dikira fans memberikan minum pada anggota boy band, lalu ia memberikan minuman pada ibunya yang ternyata minumannya diracuni.

Baca Juga: Menham Prabowo Subianto Minta Guru Rajin Ceritakan Sejarah PKI di Sekolah: Disebut Lagu PKI, Begini Sejarah Genjer-genjer

5. Penggemar sejati yang begitu gila

Para penggemar K-Pop bisa jadi sangat fanatik.

Mereka melakukan segala cara untuk bisa berhubungan langsung dengan idolanya.

Bahkan ada yang sampai memasang kamera pengintai di rumah idolanya atau menulis surat cinta dengan darah menstruasi mereka.

6. Jam yang sangat sibuk

SBS Pop Asia mengatakan bahwa rata-rata hari kerja bisa sampai 20 jam, hanya tinggal beberapa jam untuk tidur.

Itu mungkin bisa dilakukan satu atau dua kali berturut-turut, tapi ini sepanjang hari dan setiap hari.

7. Diet yang gila-gilaan dan cek berat badan rutin

Hello K-Pop mengatakan bahwa banyak bintang benar-benar mengakui melakukan hal-hal gila hanya dengan menurunkan beberapa kilogram.

Kurus sangat penting sehingga CEO perusahaan rekaman terus mengawasi timbangan mereka.

Jika jumlahnya terlalu tinggi, bintang diberi tahu untuk segera menurunkan berat badan. (Tatik Ariyani)

Baca Juga: Kasus Pilot Diduga Pingsan Saat Penerbangan: Ini yang Mungkin Dilakukan Jika Seorang Pilot Pingsan dalam Penerbangan

Artikel Terkait