Intisari-Online.com - Fregat Jerman Bayern telah berangkat dan diperkirakan akan melewati Laut Cina Selatan pada pertengahan Desember, menandai pertama kalinya dalam hampir 20 tahun sebuah kapal perang berlayar ke perairan.
Dengan demikian, Jerman akan bergabung dengan daftar panjang negara-negara yang memperluas kehadiran militer mereka di Laut China Selatan di tengah ambisi teritorial China yang meningkat di sana, menurut kantor berita Reuters sebagaimana dikutip 24h.com.vn, Selasa (3/8/2021).
Menteri Pertahanan Jerman Annegret Kramp-Karrenbauer tiba di pelabuhan Wilhelmshaven untuk melihat fregat Bayern berangkat untuk perjalanan tujuh bulan.
“Kami ingin undang-undang yang ada dihormati, untuk dapat menavigasi jalur laut dengan bebas,” kata menteri pertahanan Jerman.
Selama perjalanan ini, kapal akan mengunjungi sejumlah negara di kawasan Asia Pasifik seperti Australia, Jepang, dan Korea Selatan, serta melakukan latihan bersama.
Pejabat Jerman mengkonfirmasi bahwa kapal angkatan laut Jerman akan mengikuti rute perdagangan umum, bukan melewati Selat Taiwan.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR