Yang Dilakukan Orang Seindonesia Ini Ternyata Salah Kaprah, Daripada Membuang Air Beras ke Dalam Westafel, Ternyata Lebih Baik Digunakan Untuk Hal Tak Terduga Ini

Intisari-online.com - Banyak di antara ibu-ibu seantero Indonesia, tentu akan membilas berasnya terlebih dahulu sebelum memasak.

Banyak orang perlu membilas beras sebelum memasaknya dan ini hampir dilakukan oleh sebagian besar orang selama bertahun-tahun.

Tentu saja ada alasan mengapa sebagian besar orang-orang melakukannya.

Antara lain, untuk menghilangkan pati berlebihan sehingga nasi menjadi kurang lengket.

Baca Juga: Tak Ada Kapoknya 'Berulah' di Lapas Sukamiskin, Setya Novanto Ternyata Harus 'Berdarah-darah' Jualan Beras Sebelum Kekayaannya Melesat Hingga Tembus Ratusan Miliar, Kemampuan Ini Kuncinya

Alasan lain mengapa besar wajib dicuci sebelum dimasak adalah untuk mengurangi tingkat arsenik di dalam beras.

Untuk mengurangi jumlah arsenik, Anda dapat membilas beras terlebih dahulu atau merendamnya dengan memasukkan beras ke dalam air, yang kemudian dituangkan.

Ini adalah sesuatu yang dilakukan oleh banyak koki profesional dan juga sesuatu yang direkomendasikan oleh Administrasi Makanan Nasional .

Namun pertanyaannya, apa yang biasanya Anda lakukan dengan sisa air setelah membilas butir beras?

Baca Juga: Bukan Cuma Bahasa, Makanan Timor Leste Juga Dipengaruhi Penjajahnya selama Ratusan Tahun Ini

Kesalahan umumyang dilakukan hampir semua orang adalah membuang sisa air tersebut ke dalam westafel.

Padahal ketika Anda membuangnya, Anda kehilangan satu deterjen yang sangat efektif untuk membersihkan sisa kotoran dan makanan.

Blogger kesehatan Sabrina Wang berbicara tentang trik rumah pintar yang dia pelajari sendiri di Tiongkok.

Beras sangat umum di sana, jadi daripada membuang-buang air yang kita gunakan untuk membilas beras, kita simpan, katanya kepada Apartment Therapy.

Alasan mengapa sisa air beras adalah pembersih yang efektif terhadap kotoran dan sisa makanan adalah karena beras mengandung banyak pati.

Hal ini pada gilirannya membuat air menjadi asam, yang berarti Anda dapat menggunakannya untuk segala hal.

Baca Juga: Diplomasi Selesaikan Konflik Indonesia-Belanda, Sosok Ini Dikenal Jadi Ujung Tombaknya, Pimpin Perundingan dengan Belanda hingga Lakukan Diplomasi Beras ke India

Mulai dari mencuci piring hingga membersihkan permukaan yang kotor, peralatan dapur atau peralatan makan.

Oleh karena itu, tip cerdas adalah menyimpan sisa air putih dalam stoples di lemari es.

Itu bisa bertahan di sana selama sekitar satu minggu. Jadi keluarkan saja airnya segeraketika Anda membutuhkan pembersih ajaib ini.

Ingatlah untuk tidak menggunakan air beras Anda pada permukaan yang ternoda minyak, karena tidak akan berfungsi dengan baik.

Sebaiknya Anda juga hanya menggunakan air yang digunakan untuk membilas beras putih, dan bukan jenis beras lainnya.

Hindari beras basmati dan beras merah, karena jenis beras ini tidak mengandung banyak pati. Itulah yang membuat air beras menjadi pembersih yang baik, katanya kepada Apartment Therapy.

Baca Juga: Sering Disepelekan Orang Banyak, Ternyata Seperti Ini Bedanya Memasak Nasi Pakai Air Mendidih dengan Air Biasa,Kira-kira Mana yang Benar?

Air sisa beras juga memiliki beberapa fitur pintar lainnya. Antara lain, itu bisa efektif dalam membuat bunga tumbuh dan mekar.

Dengan kata lain jangan ragu untuk membilas beras Anda, tetapisimpan airnya karena efektif untuk banyak trik rumah pintar.

Artikel Terkait