Selain itu, meskipun mengembangkan gagasan Liga Bangsa-Bangsa, dia ingin masukan Amerika ke Eropa dijaga seminimal mungkin.
Dia percaya bahwa Jerman harus dihukum tetapi dengan cara yang akan mengarah pada rekonsiliasi Eropa sebagai lawan balas dendam.
Dia sudah menulis tentang seperti apa dunia yang dia yakini dalam bukunya " Empat Belas Poin ".
Tujuan Wilson adalah untuk memastikan Jerman tidak hancur, dan tidak menyalahkan Jerman atas perang, di mana dia membenci Klausul Rasa Bersalah.
Dengan berbagai perpedaan pandangan dan tujuan dari 'Tiga Besar', pada akhirnya Perjanjian Versailles disepakati.
Tanggal 28 Juni 1919, menjadi hari Perjanjian Versailles berhasil ditandatangani oleh sekutu dan pihak yang kalah dalam Perang Dunia I.
Namun rupanya, Perjanjian Versailles pun menjadi 'Perjanjian yang Dibenci', bukan hanya oleh Jerman yang memang dipaksa menerima isi perjanjian ini.
Masing-masing punya alasan untuk membenci perjanjian ini, seperti Perdana Menteri Lloyd George menganggap perjanjian itu terlalu keras, dan mengatakan: "Kita harus berperang lagi dalam waktu 25 tahun."
(*)
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR