Meski begitu, agaknya krisis pangan di Korut tidak begitu menyedihkan bagi Kim Jong-Un.
Bahkan jika mayat bergelimpangan agaknya Kim Jong-Un tidak kesulitan mengatasinya.
Tahun 2020 lalu, Daily Mirror menemukan bahwa Korut menggunakan mayat manusia untuk dijadikan pupuk tanaman.
Laporan mengatakan mayat yang dipakai adalah tahanan politik yang meninggal dalam tahanan.
Aksi ini begitu terorganisir dan terutama dilakukan di pegunungan.
Dikatakan itulah penyebabnya tahun 2020 lalu Korut mencatat panen yang fantastis.
Klaim mengerikan ini dibeberkan oleh mantan tahanan yang selamat dari kamp konsentrasi di Kaechon.
Ia mengaku dengan identitas palsu Kim Il-Soon, guna menutupi identitas aslinya.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR