Hati-hati, Menunggu Notifikasi di Malam Hari Ternyata Bisa Picu Penyakit Berbahaya, Termasuk pada Otak Anda!

Selasa, 22 Juni 2021 | 19:23 WIB

Ade S

Editor

Ade S

Editor

(ilustrasi) pria menggunakan ponsel di malam hari.

Intisari-Online.com -Sadar atau tidak, Anda pasti pernah menaruh ponsel tepat di samping bantal saat Anda akan tidur.

Tentu saja ada beragam alasan dari kebiasaan ini, bisa karena sudah terlalu malas memindahkannya ke tempat lain atau karena sedang menunggu notifikasi tertentu.

Maklum, saat ini, di erasmartphone yang memiliki beragam fitur, muncul sebuah fenomena yang dikenal sebagaifear of missing out (FOMO).

FOMO adalah sebuah kondisi di mana seseorang bisa sangat merasa takut untuk ketinggalan berbagai hal terkini.

Beberapa ahli kesetahan mental dunia bahkan sudah menyatakan menempatkan FOMO sebagai salah satu perhatian mereka.

Sebab, dengan adanya FOMO, maka sering kali seseorang tidak bisa terlepas barang sekejap dari media sosial.

Mereka seolah memiliki kewajiban untuk terus aktif menggunakan media sosial baik dengan mengunggah hal-hal terbaru atau sekadar melihat-lihat.

Jika suatu waktu mereka tidak bisa melakukannya, maka umumnya akan muncul perasaan panik, cemas, hingga kesepian.

Beberapa tudi menunjukkan bahwa FOMO sering kali juga memunculkan rasa ketidakpuasan hingga kecemasan.

Mereka merasa bahwa dirinya telah ditinggalkan oleh orang-orang sekitarnya, hanya karena tak bisa menggunakan media sosial.

Hal inilah yang menurut para ahli membuat FOMO tak ubahnya sebagai sebuah kondisi kecanduan, dalam hal ini pada media sosial.

Salah satudampak dari munculnyaFOMO pada diri seseorang, adalah ketidakmampuan untuk melepaskan diri dari ponsel.

Kebiasan menaruh ponsel dekat wajah dapat membuat wajah mengalami komedo atau jerawat.

Ke mana pun dirinya pergi atau apa pun aktivitas yang dilakukan, ponsel akan selalu berada di dekatnya.

Bahkan, ketika tidur di malam hari, mereka akan selalu memastikan bahwa ponsel berada di dekat mereka.

Caranya? Tentu saja dengan meletakan ponsel di atas kasur. Tepatnya di samping bantal.

Tentu saja, di luar kondisi FOMO, kebiasaan ini terlihat sebagai hal yang biasa-biasa saja dan tak berbahaya.

Namun, faktanya, menurut Family Doctor, seperti dikutip dariPeople (1/4/2019), kebiasaan ini sangat berbahaya bagi kesehatan.

Terhitung ada 6 masalah kesehatan yang bisa timbul akibat kebiasaan menyimpan ponsel di atas kasur saat sedang tidur.

1. Osteoporosis

Sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa osteoporosis dapat dipicu oleh kebiasaan meletakan ponsel di bantal saat tidur.

2. Tumor

Radiasi ponsel diyakini dapat menyebabkan sel saraf mati hingga pada akhirnya dapat memicu tumor.

3. Masalah sperma

Penelitian mengungkapkan bahwa jumlah sperma seseorang akan turun seiring dengan semakin lamanya penggunaan ponsel.

4. Gangguan menstruasi

Paparan radiasi pada ponsel dapat membuat endorkin pada wanita terganggu yang pada akhirnya akan mmeberi dampatk buruk saat menstruasi.

5. Sulit untuk tidur

Seperti diketahui, gelombang radio dari ponsel dapat memengaruhi duplai darah ke korteks serebral yang memiliki peran besar pada proses tidur seseorang.

6. Sakit otak

Salah satu dampak paling mengerikan dari kebiasaan meletakan ponsel di dekat bantal saat tidur adalah rentannya otak mengalami kerusakan akibat paparan gelombang radio yang keluar dari ponsel.