Langkah tersebut lalu dilakukan oleh Uskup Jayapura saat itu Mgr. Ferdinand Marie Munninghoff.
Kelly memerintahkan penculikan Tim Ekspedisi Lorentz kepada Daniel Yudas Kogoya, salah satu pemimpin dalam kelompok Kwalik.
Kwalik saat itu menjabat Panglima Komando Daerah Perang III di OPM.
Kogoya masih mau melepaskan sandera sehingga separuhnya dibebaskan.
Namun Kwalik tidak mau membebaskan sandera, sehingga ada 13 orang yang ia sembunyikan.
Syarat dari Kwalik adalah agar mereka dibebaskan pasukan TNI-Polri harus ditarik dari Tanah Papua.
Situasi penyanderaan kurang mendukung karena dilakukan di tengah hutan, sampai ICRC baru bisa bertemu Kwalik pada Februari 1996 akhir.
Negosiasi berjalan sukses yaitu Kelly sepakat membebaskan sandera Mei 1996.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR