Kedutaan China di Sri Lanka menanggapi laporan itu Senin kemarin, mengatakan di Twitter jika 800 konsentrator oksigen telah sampai di Delhi lewat Hong Kong dan akan ada 10 ribu mesin lagi dikirim ke India minggu ini.
Selain lewat Hong Kong, rute pengiriman juga sekarang melewati Singapura dengan maskapai yang berbeda, sehingga suplai medis itu semakin lama masuk ke India.
Maskapai kargo selain jasa pengiriman itu juga telah terus beroperasi selama pandemi mengirimkan peralatan ponsel dan barang ekspor China lain ke India.
Rupanya, opini publik terpecah di China mengenai apakah harus membantu India melawan pandemi setelah sengketa perbatasan Lembah Galwan tahun lalu.
Beberapa tentara China dilaporkan meninggal setelah intimidasi dari India, dan India sendiri mencatat 20 tentara meninggal.
Sementara itu China terus mempromosikan vaksin Covid-19 mereka ke Afghanistan, Pakistan, Nepal, Sri Lanka, dan Bangladesh.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?
Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR