Intisari-Online.com - Menurut AS, mobilisasi pasukan Rusia di perbatasan Ukraina saat ini adalah yang terbesar sejak 2014.
Tak cukup dengan itu, sumber militer percaya bahwa Rusia tengah merencanakan serangan ke Ukraina untuk merebut fasilitas pasokan air.
Ada peningkatan penumpukan kapal perang Vladimir Putin di dekat negara tetangganya.
Hal ini memicu ketakutan akan serangan amfibi skala besar.
Empat kapal kelas Ropucha yang mampu membongkar tank dan ribuan pasukan telah berkumpul di Laut Hitam.
Semua itu telah bergabung dengan lebih dari 15 kapal perang lainnya, banyak yang dialihkan dari Laut Kaspia, dalam formasi angkatan laut yang terlihat lebih besar daripada sebuah latihan.
Moskow sekarang memiliki setidaknya 150.000 pasukan bersenjata berat di perbatasan Ukraina Timur dan di Krimea, yang dianeksasi Rusia pada 2014.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR