Tetapi gagasan tentang hewan mirip dinosaurus bernama mokele-mbembe adalah ciptaan abad ke-20 (pada kenyataannya hal yang sama juga berlaku untuk monster Loch Ness Skotlandia).
Asal mula mokele mbembe dapat ditelusuri kembali ke sebuah buku tahun 1909 berjudul "Beasts and Men", oleh seorang pemain sandiwara dan ahli zoologi bernama Carl Hagenbeck.
Dalam buku itu, Hagenbeck - merenungkan tulang dinosaurus yang baru ditemukan - berspekulasi bahwa sauropoda (dinosaurus berleher panjang seperti Apatosaurus ) mungkin masih hidup di Afrika terdalam.
Dia tidak memberikan bukti selain legenda dan rumor, tetapi klaim sensasional dengan cepat diangkat dan diedarkan oleh pers; misalnya sebuah cerita Washington Post dari tahun 1910 mengumumkan bahwa "Brontosaurus Still Lives."
Publisitas itu, menurut Loxton dan Prothero, "meluncurkan apa yang akan menjadi legenda cryptozoological modern mokele mbembe."
Dengan demikian, laporan dan legenda monster Afrika ini, mereka simpulkan, bukanlah hasil dari bukti nyata atau cerita asli langsung dari orang asli yang bertemu dengan binatang buas itu, melainkan "penyulingan dari banyak cerita yang bervariasi secara kreatif dari wilayah yang sangat terpisah".
Cerita dan legenda memang bagus, tapi itu bukan bukti ilmiah.
Pencarian Mokele Mbembe di Era Modern
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR