Intisari-online.com - Belakangan sebuah kabar menyebutkan, iman masjid Al Aqsa mendadak digrebek oleh tentara Israel.
Kemudian, Imam Masjid Al-Aqsa Syekh Ekrima Sabri ini kemudian ditangkap.
Namun tak lama kemudian, Imam Masjid Al-Aqsa, Syekh Ekrima Sabri, akhirnya dibebaskan oleh pasukan Israel setelah menahannya selama beberapa jam.
Polisi dan agen intelijen Israel menangkap Syekh Sabri di rumahnya di Yerusalem Timur pada Rabu (10/3/2021) pagi waktu setempat lalu membebaskannya beberapa jam kemudian.
issaBaca Juga: Setelah Hubungan Diplomatik Pulih, PM Israel Netanyahu Bakal Kunjungi UEA untuk Pertama Kalinya, Ada Urusan Apa?
Syekh Sabri mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa pasukan keamanan Israel menggerebek rumahnya lalu menangkapnya.
Syekh Sabri menambahkan, dia ditangkap karena berencana ikut serta dalam peringatan Isra Mikraj di daerah Bab Al-Rahma di Yerusalem.
Dia menambahkan, dia dituduh melanggar keputusan pengadilan Israel yang menutup gerbang Bab al-Rahma di kompleks Masjid Al-Aqsa.
Melansir Daily Sabah, Syekh Sabri bertutur bahwa penangkapannya tersebut hanya karena masalah sepele.
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR