Tambang ini memiliki panjang lebih dari 3,3 km, lebar 2,5 km dan kedalaman hampir 600 m.
Sumber daya tambang ini sangatlah besar diperkirakan mencapai 150 juta ons, dan kemungkinan akan tetap menjadi tambang emas terbesar di dunia sampai beberapa tahun mendatang.
2. Tambang emas Carlin, Amerika Serikat
Tambang emas ini dulunya bernama Tambang Emas Nevada.
Jumlah produksi tambang ini mencapai 1.665.000 ons tahun 2020 kemarin.
Lokasi terletak di sebelah barat kota Elko pada fitur geologis yang dikenal sebagai Carlin Trend.
Trend yang dimaksud adalah periode erosi atau non-deposisi yang kemungkinan terkait dengan tabrakan antara blok kerak tektonik bernama terrane dan Lempeng Amerika Utara.
Baru pada 1 Juli 2019 lalu perusahaan Barrick's Goldstrike yang memiliki 60% saham South Arturo, bersama Newmont's Carlin, dikontribusikan ke tambang ini.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR