Di akhir perang, dia membantu menegosiasikan penyerahan kota Halle kepada Amerika.
Buruh dan kelompok sayap kiri menuduhnya sebagai pemerkosa yang bekerja sama dengan Nazi dan hanya diunggulkan oleh Konservatif yang memiliki pandangan perang yang naif dan idealis.
The Von Luckner Society, yang didirikan di Halle, sangat menghormati perannya dalam mempertahankan kota dengan menegosiasikan penyerahannya. Mereka berharap bisa membangun museum untuk menghormatinya.
Count Von Luckner tampaknya adalah orang yang dengan tulus berusaha menghindari korban jika memungkinkan dan bertekad untuk mengabdi pada negaranya.
Namun, dedikasinya kepada negaranya membawanya ke jalan gelap di mana dia memainkan peran penting dalam mempromosikan sentimen fasis dan mengumpulkan informasi untuk melemahkan negara-negara Australia dan Sekutu.
Dokumen yang dirilis oleh pemerintah Australia dalam beberapa tahun terakhir memberikan bukti yang memberatkan bahwa dia bertemu dengan banyak fasis saat berada di Australia.
Pengunduran dirinya dari kehidupan publik segera setelah persidangannya dimulai juga menunjukkan kemungkinan kuat bahwa dia merasa akan dinyatakan bersalah dan bahwa dia membuat kesepakatan dengan Nazi untuk menghindari hukuman.
Count Felix Von Luckner akan tercatat dalam sejarah sebagai pejuang berbakat, tetapi warisannya akan selamanya menjadi kontroversial.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR