Hal itu akan menyebabkan rasa sakit yang hebat dan dalam dosis tinggi dapat menyebabkan kebutaan.
Taring ular ini seperti pistol air dan racun yang membutakan tidak sepenuhnya tepat untuk melumpuhkan mangsa.
Jadi para peneliti melihat ini sebagai kesempatan sempurna untuk menyelidiki sejarah evolusi ular dari karakteristik ular berbisa yang tidak biasa ini.
Evolusi bisa ular kobra
Ular pertama kali mengembangkan kemampuan untuk menyuntikkan racun antara 60 hingga 80 juta tahun yang lalu.
Sejak itu, ribuan spesies ular dalam superfamili Colubroidea telah mengubah resep aslinya dan memodifikasi bagian mulut mereka agar sesuai dengan kebutuhan makanan mereka.
Dalam studi ini, peneliti menggunakan fosil sebagai kalibrasi dengan teknik penanggalan molekuler pada genom sejumlah ular kobra meludah (Naja species), rinkhals (Hemachatus haemachatus), dan kerabat spesies ini yang tidak meludah (Walterinnesia aegyptia dan Aspidelaps scutatus).
Hasil studi yang telah dipublikasikan di jurnal Science ini menunjukkan kobra meludah Afrika mengembangkan kebiasaan mereka antara 6,7 hingga 10,7 juta tahun yang lalu.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR