Intisari-Online.com - Ribuan manusia berjalan memenuhi sisi jalanan.
Rupanya, mereka sedang melarikan diri dari kemiskinan dan kekerasan di negaranya.
Sejak Jumat (15/1/2021), Badan Imigrasi Guatemala melaporkan masuknya ribuan migran asal Honduras ke perbatasannya secara ilegal.
Migran yang diperkirakan berjumlah lebih dari 8.000 orang itu disebut berencana menuju ke Amerika Serikat (AS), menurut Juru Bicara Badan Imigrasi Guatemala, Alejandra Mena kepada CNN pada Sabtu (16/1/2021).
Baca Juga: Karena Star Syndrome, Mentalitas dan Karier Pemain Sepakbola Bisa Jatuh
Mereka berniat bergabung dengan kelompok migran lainnya di AS, untuk melarikan diri dari kemiskinan dan kekerasan di Honduras.
Negara Amerika Latin tersebut mengalami dua badai dahsyat akhir tahun lalu. Bencana itu memperburuk tekanan ekonomi yang disebabkan oleh pandemi virus corona.
Kementerian Luar Negeri Guatemala dalam sebuah pernyataan Sabtu (16/1/2021), mendesak pihak berwenang Honduras berupaya lebih untuk menahan kepergian besar-besaran penduduknya.
Honduras tidak menanggapi secara langsung permintaan Guatemala.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR