Jumlah itu jauh lebih banyak bila dibandingkan dengan akun resmi Kerajaan Inggris.
Tak lama setelah mengundurkan diri dari anggota senior kerajaan, Pangeran Harry dan Meghan Markle sempat memanfaatkan media sosial untuk kepentingan organisasi nirlaba mereka, Archewell.
Namun dengan keputusan terbaru ini, maka pasangan tersebut tidak akan lagi menggunakan platform serupa.
Di sisi lain, Meghan memang terhitung memiliki pengalaman buruk dengan media sosial.
Meghan pernah merasa menjadi orang yang paling diejek di dunia lewat media sosial setelah bertunangan dengan Pangeran Harry.
Sebelum ini, pada 2016 lalu, suaminya juga pernah mengecam media sosial karena adanya ujaran kebencian, rasisme, dan seksisme.
Apakah Anda juga punya keputusan serupa dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle? (Maria Adeline Tiara Putri)
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR