Rencananya adalah rentetan artileri untuk menggempur pertahanan Jerman sehingga Inggris dan Prancis yang menyerang bisa masuk begitu saja dan menempati parit lawan.
Pengeboman itu tidak memiliki efek merusak yang diharapkan. Begitu tentara keluar dari parit, posisi senapan mesin Jerman terbuka.
Artileri yang tidak terkoordinasi dengan baik berarti bahwa infanteri yang maju sering kali dihancurkan oleh tembakan pendukung mereka sendiri atau dibiarkan terbuka secara berbahaya karena serangan merayap mereka membuat mereka tidak terlindungi.
Saat malam tiba, hanya sedikit dari tujuan yang telah diambil, meskipun banyak nyawa melayang. Serangan itu akan berlanjut dengan nada yang sama hingga Oktober tahun itu.
2. Pertempuran Leipzig, 1813
Pihak yang berperang: Prancis vs Austria, Prusia dan Rusia
Korban: 30.000 Prancis; Sekutu 54.000
Total: 84.000
Hasil: Kemenangan koalisi
Pertempuran Leipzig merupakan kekalahan paling menentukan yang diderita oleh Napoleon, dan pertempuran terbesar yang terjadi di tanah Eropa sebelum pecahnya Perang Dunia Pertama.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR