Intisari-Online.com - Berdasarkan Global Fire Power pada tahun 2020, China menempati urutan ke-3 sebagai negara dengan kekuatan militer terkuat di dunia.
Saat ini, China hanya kalah dari Amerika Serikat (AS) dan Rusia.
China memiliki jutaan pasukan militer dan senjata militer yang menghuni.
Tentu kita sudah mengetahui bagaimana China menginvasi Laut China Selatan dan mengatakan wilayah itu sebagai miliknya.
Atau ketika China melakukan bentrokan tanpa senjata dengan India diperbatasan yang membuat 20 tentara India tewas.
Sejak dua aksi itu, militer China bersiaga karena banyaknya musuh-musuh China.
Namun di luar dua aksi itu, China dilaporkan telah melakukan hal luar biasa lainnya.
Baca Juga: Alami Biduran? Jangan Digaruk, Tapi Gunakan 3 Obat Biduran Alami Ini
Dilansir dari kontan.co.id pada Rabu (2/12/2020),China mengumumkan, pesawat robot ruang angkasa Chang'e 5 berhasil mendarat di bulan pada Selasa (1/12/2020).
"Pesawat ruangangkasa Chang'e 5 berhasil mendarat di bulan, di daerah pendaratan yang telah ditentukan sebelumnya," kata kantor beritaChina News Servicemengutip Badan Antariksa Nasional China (CNSA) seperti dilansirChannel News Asia.
Yang jelas, pengiriman Chang'e 5 menambah serangkaian misi yang semakin ambisius oleh program luar angkasa China yang pada akhirnya bertujuan untuk mendaratkan manusia di bulan.
Chang'e 5 meluncur dari Pusat Peluncuran Luar Angkasa Wenchang di Provinsi Hainan dengan menggunakan roket Long March 5 menuju bulan pada 24 November lalu.
Rencananya, Chang'e 5 akan mengangkut sampel bulan dan kembali ke Bumi pada pertengahan Desember.
Ini adalah misi pertama yang belum pernah terjadi sejak Luna 24 Uni Soviet pada 1976.
Pesawat ruang angkasa seberat 8.200 kilogram itu tiba di orbit bulan pada 28 November.
Kemudian, mengirim dua dari empat modulnya, pendarat dan kendaraan pendaki, ke permukaan bulan.
(S.S. Kurniawan)
(Artikel ini sudah tayang di kontan.co.id dengan judul "Pesawat ruang angkasa robot China berhasil mendarat di bulan")