Intisari-online.com - Taktik yang licik dan terkadang manipulatif sudah sering digunakan pemimpin negara kontroversial seperti Xi Jinping, Vladimir Putin ataupun Kim Jong-Un untuk agenda propaganda.
Baik propaganda dalam negaranya sendiri atau untuk melawan negara lain, taktik psikologi itu tidak pernah gagal.
Seperti yang baru-baru ini dilakukan oleh pemimpin China, Xi Jinping.
Mengutip South China Morning Post, Xi Jinping di akhir bulan lalu menandai 70 tahun perayaan dimulainya Perang Korea.
Banyak yang sebutkan langkah yang ia lakukan adalah untuk memberi penghormatan kepada legiun tentara China yang terlibat dalam konflik tersebut.
Namun bukan hanya itu tujuan Xi sesungguhnya.
China sedang memiliki hubungan terburuk dengan AS saat ini, dan Xi berniat untuk membangkitkan 'semangat' tentaranya untuk kian bersaing dengan AS.
Untuk lakukan hal itu, ia menggarisbawahi bahwa AS adalah penyebab perang Korea.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR