Pelarian, yang identitasnya telah dilindungi, mengungkapkan hal yang mengerikan dalam sebuah laporan baru yang diterbitkan oleh Komite Hak Asasi Manusia di Korea Utara (HRNK).
Baca Juga: Jika Terpilih Lagi, Ini Daftar Orang-orang yang Akan 'Dieksekusi' Trump, Siapa Saja?
Laporan itu juga mengungkapkan mayat tahanan yang mati ditumpuk di gudang sebelum kremasi, di mana mereka akan dimakan sebagian oleh tikus dan pembusukan akan terjadi.
Selain itu, HRNK telah menggunakan citra satelit untuk mengungkap lokasi krematorium, gedung penjara, dan tempat kerja paksa.
Salah satunya adalah tambang tembaga, yang diyakini semakin mencemari air sungai yang harus diminum para narapidana.
Penderitaan hebat
Joseph S. Bermudez, Jr, penulis utama laporan itu, berkata: “Kami tahu orang-orang menderita di luar imajinasi.
"Kekejaman yang dilakukan di seluruh sistem penjara yang melanggar hukum di Korea Utara memerlukan perhatian segera dari komunitas internasional."
Amanda Mortwedt, yang ikut menulis laporan tersebut, menambahkan:
"Kurangnya martabat manusia yang diberikan kepada para tahanan sangat menjijikkan, dan rezim Kim harus dimintai pertanggungjawaban atas tindakan tersebut."
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR