Advertorial

Meski 70 Persen Orang Tanpa Gejala Virus Corona Sulit Dideteksi, Ternyata Gejalanya Bisa Dilihat Setelah Waktu Ini

Tatik Ariyani

Penulis

Walaupun tak merasakan gejala-gejala tertular virus seperti demam dan batuk, Yuri mengungkap OTG tetap bisa menyebarkan virus.
Walaupun tak merasakan gejala-gejala tertular virus seperti demam dan batuk, Yuri mengungkap OTG tetap bisa menyebarkan virus.

Intisari-Online.com- Hingga kini, kasus infeksi virus corona masih terus bertambah.

Baik yang dengan gejala maupun tanpa gejala.

Mantan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto sempat mengatakan bahwa banyak orang yang tak sadar sudah terinfeksi virus corona.

Yurianto menemukan hampir 70 persen individu yang positif tertular Covid-19 tak merasakan gejala penyakit apapun.

Baca Juga: Klaim Tak Miliki Satu Pun Kasus Virus Corona, Tiba-tiba Kim Jong-Un Minta Seluruh Warganya Tinggal di Rumah Hanya Karena 'Debu Kuning', Ternyata Ini yang Buat Sang Diktator Parno

"Hati-hati, sekarang gambaran yang terbanyak hampir sekitar di atas 60 persen atau ada yang mengatakan sampai 70 persen penderita positif Covid-19 ini tanpa gejala atau kita sudah mengenal dengan sebutan OTG yakni orang tanpa gangguan," ujar Yuri dikutip dari Kompas.com, Senin (6/4/2020).

Walaupun tak merasakan gejala-gejala tertular virus seperti demam dan batuk, Yuri mengungkap OTG tetap bisa menyebarkan virus.

Tak hanya terjadi di Indonesia, penderita tanpa gejala ini juga terjadi di dunia.

Seorang ahli paru bernama Joseph Khabbaza dari Independence Family Health Center, mengungkap hal ini merupakan masalah yang rumit.

Baca Juga: Pada Hari yang Sama Saat Trump Berdebat dengan Saingannya Biden, Xi Memperingatkan Hal Kontroversial Ini kepada AS: Kami Tidak Berlutut

Tetapi, OTG ini ternyata tak selamanya tak merasakan gejala.

Gejala yang dirasakan oleh OTG bisa dilihat lebih lama dibandingkan pasien normal.

Joseph mengungkap beberapa gejala bisa datang setelah dua minggu OTG terpapar virus.

"Terkadang gejala yang muncul tidak spesifik dalam dua minggu," kata Joseph.

Gejala yang tidak spesifik setelah dua minggu tersebut dapat terlihat, misalnya mengalami demam, sakit tenggorokan, batuk, dan diare.

China juga ikut meneliti tentang OTG yang menyebarkan virus corona lebih besar daripada penderita Covid-19.

Baca Juga: Niatnya Nikahi Pria 70 Tahun Karena Ingin Hidup Bergelimang Harta, Tapi 8 Tahun Kemudian Wanita Ini Menyesal, Minta Cerai pun Tak Bisa

China pernah merasa kecolongan karena banyak OTG tak terdeteksi.

Oleh karena itu, para OTG yang disebut 'hantu pembawa virus' ini malah membuat virus makin menyebar.

Melalui penelitiannya terhadap OTG, dr. Khabbaza mengingatkan bahwa mengikuti imbauan pemerintah sangatlah penting.

Isolasi diri dan menjaga jarak minimal dua meter sangatlah penting untuk menghindari penularan ataupun menularkan Covid-19.

Jangan lupa untuk selalu menggunakan masker agar lebih aman.

Tanpa masker, droplet atau percikan yang dikeluarkan seseorang saat batuk, bersin, dan berbicara bisa menyebar sampai 1,8 meter.

Yang lebih penting, segeralah periksakan diri ke rumah sakit jika merasa melakukan kontak dengan penderita Covid-19 walaupun tak merasakan gejala apapun.

Baca Juga: Akhirnya Diungkap Keluarga, Ini Rupanya yang Jadi Penyebab Serangan Jantung Ashraf Sinclair! Ini Bisa Jadi Pembelajaran Semua Orang Terutama Orang Muda!

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 70 Persen Orang Terinfeksi Corona Tanpa Gejala dan Bisa Tularkan Virus

Artikel Terkait