Perlu diketahui, populasi Armenia di Nagorno-Karabakh adalah populasi eksklusif.
Mereka merupakan masyarakat militer, dan keberadaan mereka bertujuan untuk mendukung militer Armenia.
Ada sekitar 150 ribu warga Nagorno-Karabakh, dan wilayah itu dijadikan pangkalan militer oleh Armenia.
Dari 150 ribu warga yang ada, ada 20 ribu bekerja sebagai bagian dari Tentara Pertahanan Artsakh.
Lebih banyak lagi menjadi bagian dari wajib militer atau veteran perang, dan punya akses yang mudah ke persenjataan.
Fakta lain lagi, Armenia telah anggarkan proporsi yang signifikan dari biaya belanja negara untuk mensubsidi Nagorno-Karabakh.
Tujuannya untuk mengamankan populasi Armenia, yang merupakan tujuan utama perjuangan mereka memperebutkan wilayah tersebut.
Karena itu, permintaan Baku jelas-jelas tidak bisa dilaksanakan oleh Yerevan.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR