Advertorial
Intisari-online.com -Anna Khramtsova adalah seorang wanita yang merupakan anggota elit penjaga presiden Rusia, Vladimir Putin.
Dia adalah bagian dari unit militer pilihan tangan yang melapor langsung kepada pemimpin Kremlin.
Wanita berambut pirang ini telah melayani dengan sejatanya dalam Garda Nasional Rusia berkekuatan 340.000 orang yang didirikan oleh Putin.
MenurutDaily Mirrorpada 2019 lalu, dia juga pernah memenangkan kontes kecantikan dan mengalahkan 60.000 wanita penjaga di Rusia.
Dia mengatakan, harus melawan seksisme dalam perannya, dan memutuskan ikut kontes tersebut setelah dipaksa oleh rekan-rekannya.
"Aku mendengar lelucon lama tentang wanita pirang yang bertugas, namun aku mengabaikannya dan melayani dengan caraku," katanya.
Berasal dari keluarga militer dan penegak hukum, ayahnya adalah tentara yang bertugas selama 30 tahun sedangkan ibunya juga petugas militer.
"Saya bangga melanjutkan dinasti," kata Anna, yang sebelumnya juga pernah bertugas sebagai polisi dan memiliki gelar sarjana hukum.
Dia juga menunjukkan keterampilannya menembak, dan mengatakan "Yang paling penting adalah, menarik pelatuk dengan tenang, dan mengarahkannya lalu bernafas."
Meski terlihat garang sebagai pengawal Putin, Anna ternyata juga memiliki sisi kewanitaan, hal itu diungkapkan oleh seorang pria yang merupakan rekan militernya.
"Pertama-tama dia adalah Anggota Pengawal Nasional, dan dia adalah seorang wanita," katanya.
"Tentu dia menjaga dirinya sendiri, dia menggunakan make-up dan melihat penampilannya di cermin," tambahnya.
Dengan penampilannya yang menawan kemudian dia juga dipaksa untuk maju dalam kontes kecantikan.
"Awalnya saya tidak mau kemudian rekan dan teman saya bersikeras dan mendorong saya ikut," kata Anna.
Servicewomendi penjaga nasional, mengunggah foto terbaiknya dan menunjukkan 57.000 orang Rusia ikut dalam pemungutan suara ini.
Lusinan gambar finalis akan digunakan dalam kalender 2020, dengan tema penjaga nasional.
Penjaga nasional adalah kekuatan militer internal pemerintah Rusia.
Anna adalah termasuk di dalamnya, dia memiliki misi untuk mengamankan perbatasan, mengambil alih kendali senjata, hingga memerangi terorisme.
Mereka juga mengalahkan kejahatan terorganisir, melindungi ketertiban umum serta menjaga fasilitas penting negara.