Serta mengembangkan hubungan baik dengan negara-negara di pesisir lainnya, mengurangi persaingan China-AS di wilayah yang disengketakan.
Bergabungnya Indonesia dengan SRMA, ternyata justru membuat Indonesia waspada.
Penerbitan serangkaian catatan diplomatik antara kedua negara itu baru-baru ini, membuat Indonesia waspada pada niat China.
Indonesia sejauh ini tidak melibatkan proposal apapun dari Beijing terkait pembangunan bersama di Laut China Selatan.
Posisi Indonesia jelas bukan penuntut apapun di Laut China Selatan, sehingga tidak ada kepentingan maritim yang tertunda dengan China.
Namun, China memiliki tujuan lain, secara sepihak mengklaim Zona Ekonomo Eklusif (ZEE) di pantai Pulau Natuna tumpang tindih dengan klaim sembilan garis putus-putus.
Source | : | The Interpreter |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR