Intisari-Online.com - Dalam beberapa bulan, ratusan gajah di Delta Okavongo, Botswana mati secara misterius.
Kini penyebabnya telah diketahui.
Ratusan gajah tersebut mati karena disebabkan keracunan bakteri cyanobacteria, ungkap Departemen Satwa Liar pada Senin (21/9/2020).
Botswana adalah negara dengan populasi gajah terbesar di dunia, diperkirakan sekitar 130.000 ekor.
Namun lebih dari 300 ekor gajah mati misterius sejak Maret, padahal gading mereka utuh.
Artinya ratusan mamalia itu tidak dibunuh oleh pemburu.
"Kematian disebabkan keracunan karena cyanobacteria yang tumbuh di dalam genangan air" atau lubang air, kata petugas kedokteran hewan dari Departemen Margasatwa dan Taman Nasional, Mmadi Reuben, sebagaimana diberitakan AFP.
Reuben mengatakan, kematian "berhenti jelang akhir Juni 2020, seiring dengan mengeringnya genangan air untuk minum."
Source | : | kompas |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR