Pengumuman Senin itu datang di tengah aktivitas diplomasi dari Qatar yang utusannya mengirimkan bantuan 30 juta Dolar untuk Gaza, sebelum melakukan pembicaraan dengan pejabat Israel di Tel Aviv.
Dari sumber yang dekat dengan delegasi Qatar mengatakan bahwa Israel mengatakan kepada al-Emadi mereka bersedia melanjutkan pengiriman energi bagi pembangkit listrik dan melonggarkan blokade mereka, jika Hamas hentikan pengiriman balon api.
Bantuan finansial dari Qatar, negara yang kaya akan gas alamnya merupakan komponen penting dalam gencatan senjata yang pertama kali disepakati November 2018 dan diperbaharui beberapa kali semenjak itu.
Upaya mediasi telah tumbuh lebih mendesak beberapa hari belakangan setelah pihak berwenang di Gaza mendeteksi kasus pertama penularan lokal virus Corona.
Hamas telah lakukan lockdown di pesisir yang dikelilingi oleh Israel tersebut, yang juga rumah bagi 2 juta warga Palestina.
Israel dan Mesir lakukan blokade di Gaza setelah Hamas mendapat kekuasaan dari musuh kelompok pasukan Palestina tahun 2007.
Israel mengatakan blokade diperlukan untuk mencegah Hamas memperluas kekuasaan mereka, tapi kritikus melihatnya itu adalah bentuk hukuman kolektif.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR