Advertorial

Tak Bisa Tidur karena Trump akan Lakukan Ini di Perairan Eropa, Putin Buru-buru Siapkan Rudal Hipersonik

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah

Penulis

Pada kesempatan yang sama, Putin juga mengatakan bahwa mereka juga akan kedatangan 40 unit kapal baru.
Pada kesempatan yang sama, Putin juga mengatakan bahwa mereka juga akan kedatangan 40 unit kapal baru.

Intisari-Online.com - Tidak lama lagi Angkatan Laut Rusia akan dipersenjatai dengan rudal hipersonik dan drone bawah laut bertenaga nuklir.

Presiden Vladimir Putin mengatakan pada hari Minggu (26/7) bahwa keduanya sedang ada di pengujian tahap akhir.

Beberapa tahun terakhir ini Putin memang sering membicarakan tentang kemampuan senjata nuklir yang mereka punya.

Dengan bangga sang presiden menyebut bahwa senjata nuklir yang mereka miliki mampu mengenai target manapun yang ada di dunia ini.

Baca Juga: Kerahkan Pesawat Tempur Mati-matian Gempur Indonesia Tahun 1948, Agresi Militer Belanda Itu Justru Jadi Rejeki Nomplok Bagi Indonesia, Ini Alasannya

Di sisi lain, negara-negara barat cukup meragukan kemampuan Rusia mengingat Putin sempat mengatakan bahwa Rusia tidak akan ikut serta dalam perlombaan senjata.

Mereka meyakini bahwa militer Rusia tidak akan seagresif ini.

Berdasarkan laporan dari Reuters, dua kelengkapan nuklir baru dari Rusia ini merupakan rudal jelajah hipersonik dengan nama Tsirkon (Zorcon) yang mampu menyerang kapal-kapal yang ada di permukaan laut.

Sementara satu produk lagi adalah drone bawah laut bernama Poseidon yang dirancang untuk mendukung operasi jelajah kapal selam.

Baca Juga: Mampu Terbang Meluncur Menuju Target Ribuan Kilometer Jauhnya, Tak Ada yang Bisa Sembunyi dari Senjata Hipersonik Baru Angkatan Darat AS, Sehebat Apa?

Kombinasi kecepatan, kelincahan manuver, dan daya jangkau rudal hipersonik membuatnya sangat sulit untuk dilacak, apalagi disadap.

Sebagai tambahan, rudal hipersonik bertenaga nuklir ini diklaim mampu melaju lima kali lebih cepat dari kecepatan suara.

Pada kesempatan yang sama, Putin juga mengatakan bahwa mereka juga akan kedatangan 40 unit kapal baru untuk memperkuat angkatan laut.

Baca Juga: Bencinya Setengah Mati dengan Israel, Tak Disangka Iran dan Israel Dulunya adalah Teman Dekat, Bahkan Pernah Berikan Pelayanan Militer

Tambahan senjata nuklir ini juga akan membuat militer Rusia nampak lebih garang.

"Semakin luasnya penyebaran teknologi digital yang tidak ada bandingannya di dunia."

"Termasuk sistem serangan hipersonik dan drone bawah laut, akan memberikan armada kita keunggulan yang unik dan meningkatkan kemampuan tempur," ungkap Putin pada acara parade tahunan angkatan laut di St. Petersburg, dikutip dari Reuters.

Baca Juga: AS Kirim 20.000 Tentara, Jenderal Rusia Prediksi Perang Dunia 3Siap Pecah di Tahun 2020 Ini,'Ada Konflik Militer Skala Besar'

Sementara itu, kantor berita Rusia menyampaikan juga bahwa Kementerian Pertahanan pengujian kapal selam Belgorod yang akan membawa drone Poseidon juga sudah masuk tahap akhir dan akan segera selesai.

Rudal hipersonik yang disiapkan Rusia ini mengingatkan kembali pada pernyataan tegas Putin tahun lalu yang dilontarkan pada AS.

Baca Juga: Khilafah Utsmaniyah, 'Horor dari Timur' yang Mengubah Keseimbangan Kekuasaan di Dunia untuk Selamanya, Bikin Eropa Gempar dan Ketakutan

Saat itu Putin mengancam akan menggunakan rudal hipersonik dan kapa selam untuk mengintai AS apabila mereka berani menaruh sistem senjata nuklir di perairan Eropa.

Rusia cukup khawatir akan upaya AS tersebut meskipun sampai saat ini belum ada bukti akan hal itu.

Baca Juga: Tidak Kasih Ampun, Militer Israel Hajar Suriah Habis-habisan Pakai Helikopter Tempur dan Rudal Anti-tank, 'Kami Siapkan Ratusan Serangan'

(*)

Artikel ini pernah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Saingi AS, Rusia siapkan rudal dan drone bawah laut bertenaga nuklir"

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari