Tim peneliti mencari rumah sakit itu untuk melihat apakah ada dua bahan kimia berbahaya yang menyebabkan kondisi tersebut, tetapi mereka tidak menemukan apapun.
Dua bulan kemudian, setelah kematian Gloria akhinya dia dimakamkan di Riverside tapi tak ada yang tau apa yang terjadi pada Gloria Ramirez.
Hanya dalam berkas otopsi Gloria, petugas koroner mengatakan "aritmia" adalah penyebab kematian dan mematikan tidak ada bahan kimia asing.
Setelah kematian Gloria banyak peneliti membuat hipotesis mengenai misteri ini, meskipun hingga kini kebenarannya masih menjadi perdebatan.
Pertama Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan California menyimpulkan bahwa staf rumah sakit menderita histeria massal, dan tidak memiliki alasan medis nyata.
Kedua, Livermore Laboratory menyebut reaksi kimia mungkin menyebabkan penyakit misterius.
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR