Advertorial
Intisari-Online.com -Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso meninggal dunia pada Minggu (10/5/2020) pagi di usia 67 tahun.
Djoko Santoso meninggal dunia karena mengalami pendarahan di otak, yang merupakan salah satu jenis stroke.
Wakil Direktur RSPAD Gatot Soebroto Kolonel Albertus Budi Sulistya mengungkapkan sebelumnya Djoko Santoso dirawat di RSPAD karena Stroke, seperti mengutip dari Kompas TV.
“Beliau dirawat di ruang Cerebrovascular Intensive Care Unite (CICU) Pav Kartika RSPAD Gatot Soebroto sejak Sabtu, 2 Mei 2020,” ujarnya saat dihubungi.
“Almarhum mengalami Stroke sehingga dirawat di CICU,” lanjutnya.
Makanan Penyebab Stroke
Stroke merupakan salah satu jenis penyakit yang parah dan cukup membahayakan.
Penyakit ini dapat menyebabkan kelumpuhan pada sistem gerak tubuh.
Tidak hanya itu, stroke juga dapat memancing penyakit lain untuk menyerang penderitanya.
Banyak hal yang bisa menyebabkan penyakit stroke menyerang tubuh.
Salah satu penyebab terbesarnya adalah makanan.
Berikut adalah makanan yang bisa menyebabkan stroke
1. Minuman bersoda
Minuman bersoda mengandung gula yang cukup tinggi.
Gula yang tinggi dapat menyebabkan tingkat gula dalam darah naik.
Selain itu, gula berlebih dapat menyebabkan penumpukan plak pada pembuluh darah otak.
Penumpukan plak ini bisa menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang suatu saat bisa menjadi penyebab penyakit stroke.
Stroke yang disebabkan oleh tingkat gula darah juga bisa menurunkan fungsi otak dalam berkoordinasi, berpikir, dan bergerak.
Jadi, walaupun sembuh dari stroke, otak tidak akan lagi bisa bekerja secara maksimal.
2. Daging Merah
Daging merah memang bagus untuk memenuhi kebutuhan protein dan zat besi dalam tubuh.
Namun, jika dimakan secara berlebihan, daging juga dapat menyebabkan penyakit yang tidak diharapkan pada tubuh, salah satunya adalah stroke.
Kandungan lemak jenuh dalam daging sangat tidak sehat untuk jantung.
Lemak yang berlebih dapat menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah.
Penyumbatan ini bisa menyebabkan banyak penyakit.
Jika penyumbatan terjadi di arteri menuju jantung, maka akan menyebabkan serangan jantung.
Namun, jika penyumbatan terjadi di arteri menuju otak, akan menyebabkan penyakit stroke.
Sebuah penelitian dari Jurnal Stroke bahkan menunjukkan bahwa perempuan yang mengonsumsi daging dalam jumlah besar dalam sehari berisiko terserang stroke hingga 42 persen lebih tinggi.
3. Makanan Kaleng
Mengonsumsi makanan kaleng memang lebih nikmat, karena cukup praktis dan jauh lebih murah.
Makanan kaleng mengizinkan konsumennya untuk memakan makanan yang 'sebenarnya', bukan makanan olahan layaknya nugget dan sejenisnya.
Namun, ternyata makanan kaleng cukup berbahaya untuk tubuh.
Makanan kaleng yang biasanya sudah diberi rasa mengandung garam dan penyedap yang sangat tinggi.
Hal ini menunjukkan bahwa makanan kaleng mengandung sodium berlebih.
Kandungan sodium di dalam makanan kaleng dapat memancing serangan stroke pada tubuh.
Asosiasi Jantung dan Stroke Amerika Serikat mengatakan bahwa jika kita memakan 1.100 mg sodium dalam sehari, sesuatu yang buruk akan terjadi.
Salah satunya adalah serangan jantung dan stroke.
Siti Afifah
Artikel ini pernah tayang di SajianSedap.id dengan judul "Renggut Nyawa Istri Chrisye, Siapa Sangka Makanan Favorit Sejuta Umat Ini Bisa Jadi Penyebab Sakit Stroke!"