Pelonggaran aturan ketat di seluruh negara menandai fase baru yang signifikan dalam respons negara terhadap virus meskipun jumlah kasus virus yang dikonfirmasi secara nasional terus bertambah.
Walaupun tingkat pertumbuhan virus telah melambat di tempat-tempat seperti New York dan California, jumlah kasus baru semakin meningkat di Massachusetts, Nebraska dan Wisconsin, serta negara bagian lain.
Presiden Trump akan fokus kampanye Pemilu 2020
Sementara itu, diberitakan Kompas.com (3/5/2020) Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan meluncurkan lagi kampanye pemilu AS 2020.
Trump akan tampil di televisi pada Minggu (3/5/2020) malam waktu setempat, dengan lokasi pengambilan gambar di Lincoln Memorial.
Politisi Partai Republik itu menelan hasil buruk di sebagian besar survei jelang pemilu AS 2020 November mendatang.
Trump dihujani kritik karena gayanya yang kasar dan mengadu domba selama bencana nasional terjadi, dan dituduh beberapa pihak menghambat penanganan awal terhadap Covid-19 di AS.
Meroketnya perekonomian AS juga dipandang sebagai kartu as Trump untuk mencengkeram periode keduanya, kini justru anjlok karena lockdown virus corona.
Trump sendiri sangat bersemangat membuka kembali perekonomian - yang meningkatkan harapan dirinya terpilih lagi.
Sementara, para ahli medis memperingatkan pembukaan kembali secara prematur dapat mengakibatkan bencana besar.
Di sisi lain, Trump ditekan oleh banyak rakyat AS yang pekerjaan dan pendapatannya hilang atau menurun drastis.
(Jawahir Gustav Rizal)
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Virus Corona di AS Lebih dari 1 Juta Kasus, Presiden Trump Fokus Kampanye Pemilu")
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR