Advertorial
Intisari-Online.com - Untuk menghentikan penyebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia, sejumlah daerah menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Dengan adanya PSBB, maka sejumlah sektor terpaksa ditutup atau dikerjakan dari rumah.
Alasannya agar orang lain tidak terinfeksi virus corona dan kasus seperti di bawah ini tidak terjadi lagi.
Dilansir dari kompas.com pada Minggu (3/5/2020), sebanyak 36 pedagang di Pasar Raya Padang, Sumatera Barat, dinyatakan positif terjangkit Covid-19.
Jumlah pedagang yang dinyatakan positif tersebut diketahui terus bertambah sejak kasus pertama ditemukan.
Yaitu dari sebelumnya 17 orang, menjadi 25 orang, dan hingga saat ini tercatat menjadi 36 orang yang dinyatakan positif virus corona.
Menyikapi hal itu, pemerintah daerah setempat langsung melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran virus.
1.000 orang dilakukan tracing
Untuk memutus rantai penyebaran virus corona di pasar tersebut, Dinas Perdagangan Kota Padang langsung melakukan tracing.
Dari data sementara yang dilakukan, didapat sekitar 1.000 nama yang diduga telah melakukan kontak erat dengan pasien bersangkutan.
"Ada sekitar 1.000 nama yang kita kirimkan ke Dinas Kesehatan untuk mereka tracing," kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang Endrizal yang dihubungi Kompas.com pada Sabtu (2/5/2020).
Selain melakukan itu, pihaknya juga meminta warga yang melakukan aktivitas di pasar tersebut patuh terhadap imbauan dari pemerintah.
Seperti menggunakan masker, rajin cuci tangan dan menjaga jarak.
Kontak dengan 1.000 Orang
Penutupan pasar Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang Endrizal mengatakan, dari 36 pedagang yang dinyatakan positif terjangkit corona tersebut tiga di antaranya telah meninggal dunia.
Untuk mengantisipasi potensi penyebaran dari transmisi lokal di daerah tersebut, berbagai upaya telah dilakukan.
Mulai melakukan penyemprotan disinfektan hingga penutupan pasar selama lima hari.
Adapun penutupan pasar, dikatakan dia, langsung dilakukan sejak kasus pertama ditemukan di pasar tersebut.
"Ini hasil keputusan bersama. Kita menutup Pasar Raya Padang selama lima hari, 20-24 April," kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang Endrizal yang dihubungi Kompas.com pada Sabtu (18/4/2020).
(Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul "Saat 36 Pedagang Positif Corona, 1.000 Orang Diduga Pernah Kontak Erat hingga Pasar Ditutup")