Advertorial
Intisari-Online.com - bisa disimpan lama, inilah 5 makanan buka puasa untuk anak kos.
Biasanya, saking banyaknya keinginan menu berbuka puasa, orang-orang akan kebingungan saat hendak memasak.
Namun berbeda halnya dengan anak kos.
Masalah bukan hanya semata datang dari bingung memilih menu, tapi juga di mana mereka akan membelinya.
Pasalnya, tidak semua lingkungan kos berada dekat dengan tempat-tempat yang menjual makanan, terlebih situasi pandemi semakin menyulitkan kita untuk mencari tempat membeli makanan jadi.
Juga tidak selalu rumah kos memiliki dapur untuk memasak.
Alhasil pertanyaan 'akan berbuka puasa dengan apa?' menjadi masalah yang sering dihadapi anak-anak kos.
Belum lagi mereka harus memikirkan budget untuk berbelanja makanan sata uang bulanan terbatas.
Untuk mengatasi masalah itu, ada untungnya jika kamu yang merupakan anak kos menyetok makanan yang bisa disimpan lama.
Dengan begitu, tak perlu bingung lagi mencari menu berbuka puasa.
Kamu juga bisa sekalian menjadikannya menu sahur.
Apa saja sih makanan buka puasa untuk anak kos yang tahan lama?
Berikut ini 5 makanan buka puasa untuk anak kos!
1. Kering kentang dan tempe
Digoreng kering dengan bumbu pedas manis, kering kentang dan tempe awet disimpan untuk persediaan lauk.
Jika dilengkapi nasi panas, kering kentang dan tempe menjadi pilihan makanan tepat untuk berbuka dan sahur anak kos.
Agar kering kentang dan tempe selalu dalam keadaan renyah, simpan kering kentang dan tempe di dalam wadah kedap udara saat sudah dingin.
Mengutip Kompas.com, Makanan dari olahan kedelai mengandung protein yang tinggi, begitu pula serat, kalsium, potasium, dan vitamin B.
Menurut Dr Tan Shot Yen, MHum, praktisi energy healing, dalam artikelnya di majalah Prevention Indonesia, kedelai dikonsumsi orang Asia sebagai fermented soya, seperti tempe, oncom, chiang, tahu, dan miso.
Fermentasi terbukti menghilangkan sisi gelap kedelai, bahkan meningkatkan tempe, oncom, tauco, miso, dan chiang, menjadi makanan berprotein terbaik sekaligus sumber asam folat.
2. Rendang
Rendang dapat bertahan sampai dua bulan jika dimasak hingga minyak dan kuahnya menyatu, serta bumbunya benar-benar meresap.
Hal itu bisa terjadi karena, rempah-rempah dalam rendang bersifat antimikroorganisme sehingga mampu menganggu pertumbuhan bakteri merugikan.
Jangan lupa, simpan rendang dalam wadah tertutup di dalam kulkas agar aromanya tidak bercampur dengan makanan lain.
Mengutip Kompas.com, daging mengandung sejumlah besar protein yang dapat memenuhi kebutuhan protein tubuh.
Protein secara umum dapat berfungsi untuk meningkatkan kesehatan tubuh seseorang.
Selain itu, penelitian juga penelitian menunjukkan bahwa meski rendang dimasak dalam waktu lama, ternyata nutrisi yang terkandung di dalamnya tetap terjaga.
Hal itu seperti yang disampaikan Guru Besar Unand Padang, Prof Fauzan Azima pada orasi ilmiah pengukuhan guru besar tetap dalam Ilmu Kimia Hasil Pertanian pada Fakultas Teknologi Pertanian Unand dengan tema "Prospek Pengembangan Sumber Daya Lokal sebagai Pangan Fungsional dan Produk Lainnya", dikutip dari Kompas.com.
3. Dendeng
Tanpa disimpan di kulkas, olahan daging yang dicampur dengan sambal ini dapat bertahan lama.
Sebab, daging dendeng yang dipotong tipis dan digoreng kering tidak memiliki cukup air untuk tempat tumbuh bakteri.
Beberapa jenis dendeng yang ada antara lain dendeng balado, dendeng batokok, dendeng baracik, dan dendeng lambok.
Sama seperti rendang, dendeng yang terbuat dari daging ini pun mengandung sejumlah besar protein yang dapat memenuhi kebutuhan protein tubuh.
Namun perlu diingat, jika kamu memilih rendang dan dendeng sebagai makanan buka puasa, maka jangan langsung memakannya.
Sebaiknya berbuka dahulu dengan air putih dan makanan ringan seperti kurma.
4. Telur asin
Telur yang satu ini memiliki ketahanan yang lebih lama.
Hal itu karena kandungan garam yang ada di dalamnya dapat menyerap air di dalam telur.
Dengan begitu, bakteri tidak dapat tumbuh.
Jika disimpan dalam suhu ruang, telur asin dapat bertahan selama tiga hingga empat minggu.
Meski umumnya telur memiliki harga yang lebih murah dari daging, namun makanan yang satu ini mempunyai nilai kegunaan protein (net protein utilization) 100 persen.
Lebih tinggi jika dibandingkan dengan daging ayam (80 persen) dan susu (75 persen).
5. Ikan sarden kaleng
Kamu bisa menambahkan cabai dan tomat sesuai selera ketika menyantap ikan sarden kalengan.
Perlu diperhatikan, agar bisa bertahan lama, kamu bisa memilih kemasannya ikan sarden kalengan yang tidak penyok, tidak berkarat, tidak ada aroma mencurigakan, dan tanggal kedaluwarsanya masih lama.
Makanan buka puasa yang sehat untuk anak kos yang satu ini memang tahan lama, praktis, dan enak, sehingga bisa menjadi pilihan menu buka puasa para anak kos.
Ikan sarden juga memiliki nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Mengutip Grid Health, studi yang dilaksanakan oleh para ahli gizi Eropa pada 2016 mencatat, makanan laut atau seafood dikenal sebagai sumber beragam nutrisi yang meliputi protein, asam amino, serta vitamin dan mineral.
Makanan laut juga diketahui mengandung nutrisi fungsional yang tidak ada pada hewan yang hidup di darat.
Itulah 5 makanan buka puasa yang sehat untuk anak kos, bisa disimpan lama dan tetap lezat.
Kamu bisa membeli atau membuatnya saat ada kesempatan.