Melambatnya ponsel karena low memori internal, yang berakibat file harus diindex secara berkala oleh sistem.
Sehingga proses pengindexan membutuhkan kinerja prosesor serta RAM yang besar dan berdampak pada melambatnya sistem.
3. Handphone menjadi panas
Hal ini disebabkan karena setiap aplikasi yang Anda buka dan mainkan akan menciptakan file temporary dan juga cache data, hal ini secara terus menerus tercatat di memori internal.
Dengan sesaknya ruang penyimpanan tentunya proses baca tulis akan sedikit terhambat dan diambil alih oleh prosesor beserta RAM sehingga berakibat panas pada kinerja hardware yang terus meningkat.
4. Ponsel Reboot sendiri
Baca Juga : Kisah Reuni Singa dan Tuannya yang Berpisah 7 Tahun Bikin Hati Meleleh
Hal ini diakibatkan karena ponsel tak kuasa menahan beban kerja yang terlampau berat karena memori internal yang sesak.
Dalam hal ini sangat berbahaya dan bisa berakibat pada gejala berikutnya jika ponsel terlalu lama mangalami memori penuh.
5. Bootlop
Inilah hal terakhir yang terjadi, jika memori terus menerus sesak dan penuh, dimana beberapa aplikai akan rusak karena gagal membaca Index, hal ini pertama diketahui dari pesan yang muncul
"Sayangnya Telah berhenti" jika hal ini muncul siap-siap ponsel kamu akan Bootlop, dan parahnya lagi jika gagal Instalasi ulang pasca Bootlop, bisa jadi eMMC ponsel telah rusak hingga harus service hardware yang lumayan mahal.
Source | : | Berbagai Sumber |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR