Advertorial
Intisari-Online.com - Ada sebuahperistiwa kecelakaan terjadiJalan Kalimantan, Perumahan Lippo Karawaci Kota Tangerang pada Minggu (29/3/2020)pukul 16.25.
Dilansir dari kompas.com pada Rabu (1/4/2020),Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim menjelaskan kronologinya.
Ketika itu pengemudi Honda Brio B1578 NRT yang dikemudikan Aurelia Margaretha Yulia (26) datang dari arah Palem Semi.
"Menuju ke arah Jalan Kalimantan dekat rumah No.816 Cibodas Tangerang," kata dia.
Pada saat menikung ke kanan, tiba-tiba kendaraan yang dikendarai Aurelia kehilangan kendali ke kiri dan menabrak pejalan kaki yakni yang sedang jalan sore bersama anak dan anjing peliharaannya.
Bukannya langsung berhenti, Honda Brio itu kembali melaju dan menabrak pohon di pinggir jalan kemudian mobil berputar ke arah sebaliknya.
"Akibatnya pejalan kaki korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara," tutur Rachim.
Korban bernamaAndre Njotohusodo (51).
Dalam peristiwa tabrakan itu, tak jauh dari rumahnya.
Keponakan korban, Dearyani mengatakan kejadian bermula saat korban jogging sore di kawasan perumahan Lippo Karawaci bersama anak dan hewan peliharaannya.
Ketika kecelakaan terjadi, korban sempat menyelamatkan sang anak.
Andre langsung menarik tubuh anaknya untuk menghindar dari mobil yang dikemudikanAurelia.
Namun, nahas bagi Andre, dia justru tak bisa menghindar dari benturan keras mobil yang dikemudikan Aurelia.
"Om saya melihat itu langsung ditarik anaknya, ditarik karena mau nyerempet dia (anak korban) akhirnya yang kena Om saya dan anjing peliharaannya," kata Dearyani.
Sebelum kejadian Dearyani juga mengatakan benturan mobil ke arah pamannya itu sangat keras.
"Kuat sekali nabrak sangat kuat karena bekas rambut om saya tertempel di kaca mobil tersangka, kacanya pecah," ujar dia.
Dearyani mengatakan keluarga berharap penegakan hukum harus tetap berjalan seadil-adilnya kepada tersangka.
"Keluarga ingin yang seadil-adilnya, setimpal karena ini nyawa."
Baca Juga: Cegah Penyebaran Virus Corona, Pemerintah Berencana Bebaskan 30.000 Tahanan Lebih Awal
Apa yang diminta keluarga korban cukup beralasan.
Sebab,Aurellia ternyata mabuk saat berkendara.
Kanit Lantas Polres Metro Tangerang Kota Ipda Heri mengatakan, pelaku dalam pengaruh alkohol jenis soju.
Bahkan pelaku juga sedang menggunakan ponsel untuk melakukan chatting atau berbalas pesan singkat sambil menyetir moboil
Tak sampai disitu, pelaku juga memukul istri korban.
Hal ini karenaistri korban mendatangi lokasi pasca kecelakaan terjadi.
Istri korban histeris melihat suaminya sudah tak bernyawa.
Saat itu, kata Dearyani, pelaku sempat menganiaya tantenya. Pasalnya, pelaku tidak terima dengan amarah istri korban.
"Suaminya meninggal geletak depan rumah, lalu pelaku tidak terima dia (dimarahi), malah mukul, tarik rambut tante saya, diseret di jalanan, lalu dia pukul, dia tendang ulang-ulang terus sampai orang-orang misahin," kata dia.
(Singgih Wiryono)
(Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul "Tewas Ditabrak Mobil saat Sedang Jogging di Karawaci, Andre Sempat Selamatkan Anaknya")