Advertorial
Intisari-Online.com - Harganya terjangkau, juga mudah didapat. Namun, labu siam memiliki segudang manfaat.
Sayuran yang satu ini 'wajib' menjadi salah satu menu langganan di rumah Anda.
Labu siam baik untuk anak-anak juga untuk orang dewasa.
Mengolahnya pun tak membutuhkan cara yang merepotkan.
Sekedar menumisnya saja, labu siam akan menjadi teman makan nasi yang lezat.
Salah satu manfaat labu siam adalah untuk pencernaan.
Kandungan nutrisinya membuat sayuran ini bisa mengatasi masalah pencernaan yang menyebalkan dan sering membuat tidak nyaman.
Yaitu masalah sembelit atau susah buang air besar.
Masalah pencernaan yang satu ini tentu pernah Anda alami.
Meski umumnya tidak berbahaya, Anda tentu enggan merasakan ketidaknyamanan sembelit bukan?
Untuk itu, labu siam bisa menjadi solusinya kalau-kalau Anda mengalaminya lagi.
Saat anak-anak mengalami masalah pencernaan ini, labu siam juga bisa menjadi solusinya.
Nustrisi yang terkandung dalam labu siam membuatnya mampu mengatasi masalah pencernaan yang satu ini.
Berikut ini nutrisi yang terkandung dalam labu siam sehingga bermanfaat bagi pencernaan, terutama bisa diandalkan untuk 'mengusir' sembelit.
1. Serat
Labu siam memiliki serat yang tinggi sehingga dapat membantu mengatasi sembelit dan melancarkan fungsi usus.
Mengonsumsi labu siam kita sudah mendapat 3.5 gram serat, yang berkontribusi sebanyak 14 persen dari kebutuhan serat tubuh sekitar 25 gram.
Selain itu, serat juga membantu mengontrol tekanan darah dan mengurangi risiko diabetes.
Baca Juga: Hadapi Corona: Ini 10 Cara Sederhana dan Alami untuk Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
2. Vitamin
Labu siam sumber utama vitamin C dan folat.
Labu siam utuh menyumbang 189 mikrogram folat untuk diet, yang jumlahnya mencapai sekitar 50 persen dari tunjangan harian yang rekomendasikan.
Vitamin dan folat juga berperan dalam melancarkan proses pencernaan dan buang air besar.
Bukan hanya untuk pencernaan saja, folat juga adalah vitamin yang larut dalam air yang penting untuk kesuburan wanita dan pencegahan kanker.
Mengonsumsi labu siam sebelum dan sesudah kehamilan mengurangi risiko cacat lahir tabung saraf.
3. Mineral
Tubuh membutuhkan cukup mineral untuk mempertahankan metabolisme, sistem imun, dan tulang yang kuat.
Labu siam memberikan mineral tersebut di antaranya zat besi, magnesium, kalsium, fosfor, dan kalium.
Kecukupan mineral membuat hormon dan enzim tubuh seimbang.
4. Flavonoid
Jarang diketahui, labu siam juga memiliki kandungan flavonoid.
Flavonoid merupakan senyawa tanaman yang mendukung pencernaan.
Penelitian menunjukkan bahwa makanan yang kaya akan flavonoid bermanfaat membantu enzim pencernaan yang terlibat dalam pembuangan dan ekskresi produk limbah di saluran pencernaan Anda.
Dengan begitu, kandungan ini bisa membantu mengatasi masalah sembelit sehingga membuat aktivitas Anda nyaman kembali.