"Jelas kalau itu mah, terusik. Lah kencang, orang-orang pada nanya itu siapa, ngapain, saya bilang, lah orang gila kok ditanya," kata Fuad.
"Bukan saya doang yang terganggu, semua masyarakat," ia melanjutkan.
Ditambah lagi, dangdutan di perkuburan ini bukan hanya mengganggu warga sekitar.
Tindakan ini jelas dipandang tak layak dilakukan di perkuburan, area yang bagi sebagian kalangan dianggap sakral.
"Harusnya benar-benar kita hargai, orangtua, nenek, kakek kita di situ. Ya Allah, itu makam ya, almarhum di sana tapi anak-anaknya pada joget," tutur Fuad.
"Harapan saya sebagai pengurus makam di sini, ya, petugas atau kepolisian datang ke tempat ini. Satu, biar dia jera saja. Enggak bikin dangdutan mulu di sini," tambah Fuad.
Baca Juga: Ternyata Kaos Kaki dan Cuka Apel Bisa Dipakai untuk Menurunkan Panas saat Demam, Bagaimana Caranya?
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Ketika Kuburan di Depok Seenaknya Dijadikan Tempat Dangdutan, Protes Warga Pun Tak Mempan
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR