Intisari-Online.com - Pertama kali ditemukan pada 2007 oleh ahli astrofisika Duncan Lorimer dan muridnya David Narkevic, Fast Radio Burst (FRB) adalah serangkaian sinyal radio yang berlangsung dalam hitungan milidetik.
Semenjak penemuan tersebut, semakin banyak FRB dari luar angkasa yang ditemukan.
Beberapa waktu lalu, sekelompok ilmuwan di Kanada menemukan FRB yang berulang setiap 16 hari.
Hal ini kontras dengan FRB pada umumnya, yang bersifat sporadis dan tidak berulang dalam jangka waktu tertentu.
Baca Juga: Gejala Kolesterol pada Wanita yang Berbeda karena Perubahan Hormon Setelah Menopause
Mengutip Universe Today, Kamis (13/2/2020), penemuan ini telah dirilis dalam jurnal berjudul “Periodic activity from a fast radio burst source”.
Data FRB yang mereka dapatkan merupakan hasil analisis dari CHIME (Canadian Hiydrogen Intensity Mapping Experiment).
CHIME merupakan teleskop penangkap sinyal radio, namun memiliki karakteristik yang membedakannya dengan teleskop lain.
CHIME merupakan stasiun teleskop dan tidak memiliki bagian yang bergerak.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR