Intisari-Online.com – Sementara bagian-bagian tertentu dari anatomi genitalia dikenal sebagai tempat kesenangan seksual, yang harus dihidupkan, namun tidak terbatas di bawah pinggang saja.
Area lain dari tubuh manusia memiliki konsentrasi ujung saraf yang tinggi, sehingga sangat sensitif terhadap sentuhan, tekanan, atau getaran.
Apa yang disebut "zona sensitif seksual" ini dapat berkontribusi terhadap gairah seksual, anggaplah itu sebagai peta jalan menuju akhir yang bahagia.
Meskipun setiap orang sedikit berbeda ketika dihidupkan gairah seksualnya, namun umumnya sepakat tentang zona sensitif seksual mana yang paling menyenangkan.
Zona sensitif seksual tubuh manusia mungkin tampak seperti topik yang layak untuk artikel Cosmo, tetapi informasi ini penting karena beberapa alasan.
Mengetahui "hot spot" ini merupakan nilai tambah bagi pasangan dan diri Anda sendiri, siapa yang akan mengatakan tidak untuk meningkatkan kepuasan seksual?
Mengidentifikasi zona erogen yang berbeda juga dapat meningkatkan kesehatan seksual; beberapa penelitian menunjukkan bahwa menstimulasi bintik-bintik yang berbeda dapat menghasilkan reaksi yang berbeda dalam tubuh.
Misalnya, menyentuh vagina tampaknya memicu pelepasan hormon prolaktin yang terasa baik, sementara serviks mungkin terlibat dalam mengendalikan ketegangan otot saat berhubungan seks.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR